会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Maxim dan InDrive Diperintahkan Hentikan Operasi di Malaysia Mulai 24 Juli 2025!

Maxim dan InDrive Diperintahkan Hentikan Operasi di Malaysia Mulai 24 Juli 2025

时间:2025-06-08 17:38:08 来源:quickq ios版下载 作者:娱乐 阅读:602次
Warta Ekonomi,quickq安卓版官网下载 Jakarta -

Melalui Agensi Pengangkutan Awam Darat (APAD), Pemerintah Malaysia resmi memerintahkan dua platform transportasi online asal Rusia, InDrive dan Maxim, agar menghentikan seluruh aktivitas operasional mereka di Negeri Jiran.

Keputusan ini disampaikan langsung oleh Menteri Transportasi Malaysia, Anthony Loke, dan berlaku efektif mulai 24 Juli 2025.

Maxim dan InDrive Diperintahkan Hentikan Operasi di Malaysia Mulai 24 Juli 2025

Maxim dan InDrive Diperintahkan Hentikan Operasi di Malaysia Mulai 24 Juli 2025

"Mulai 24 Juli, InDrive dan Maxim harus menutup operasi mereka di negara ini,” ujar Anthony Loke, sebagaimana dikutip media The Starpada 9 Mei lalu.

Maxim dan InDrive Diperintahkan Hentikan Operasi di Malaysia Mulai 24 Juli 2025

Ia juga menyampaikan bahwa meskipun kedua perusahaan tersebut diperbolehkan untuk mengajukan banding, namun keputusan final tetap berada di bawah kewenangannya.

Maxim dan InDrive Diperintahkan Hentikan Operasi di Malaysia Mulai 24 Juli 2025

"Kedua perusahaan e-hailing itu dapat mengajukan banding, namun keputusan akhir tetap di tangan saya,” tegasnya.

Langkah tegas ini diambil usai adanya desakan dari Asosiasi Pengemudi E-hailing Malaysia (PENGHANTAR), yang pada 5 Mei 2025 mengajukan protes resmi kepada Kementerian Transportasi.

PENGHANTAR menuduh InDrive dan juga Maxim beroperasi tanpa izin resmi dan melanggar sejumlah ketentuan hukum yang berlaku di Malaysia.

Media New Straits Times melaporkan bahwa asosiasi tersebut menyebut InDrive dan Maxim tidak memenuhi ketentuan dalam Undang-Undang Angkutan Darat 2010 (Pasal 715), termasuk dugaan penggunaan pengemudi yang tidak memiliki lisensi Public Service Vehicle (PSV), tidak tersedianya perlindungan asuransi bagi penumpang, hingga abainya perusahaan terhadap kewajiban inspeksi kendaraan secara berkala.

Menteri Anthony Loke menegaskan bahwa keselamatan publik menjadi prioritas, dan seluruh penyedia layanan e-hailing harus tunduk pada regulasi yang berlaku. Ia menyampaikan bahwa pemerintah akan bersikap adil terhadap semua pelaku industri, tanpa kecuali.

Di tengah padatnya persaingan layanan e-hailing di Malaysia, hanya sedikit yang benar-benar mampu bertahan.

Meski sejumlah aplikasi lokal dan regional turut bermain, dari AirAsia Ride hingga MyCar dan EzCab, kekuatan pasar tetap berpusat pada satu nama, yaitu Grab, yang kini mendominasi Asia Tenggara. Grab menguasai sekitar 70% pangsa pasar kawasan pada 2024 (Tech in Asia).

Dengan skala operasional yang masif dan jaringan ekosistem yang luas, dominasi Grab membuat persaingan menjadi medan yang semakin berat bagi pemain lain.

(责任编辑:百科)

相关内容
  • Presiden Jokowi dan Prabowo Sering Makan Malam Bersama, Ini Kata Gerindra
  • Riski Apes, Main ke Kos Sepupu Pulangnya Dibacok Pria Misterius, Muka Sobek Nyaris Kena Mata
  • Terulang Lagi, Bandit Curi Spion Mobil Fortuner Saat Kondisi Macet Di Grogol
  • 3 Teroris di NTB Jaringan Anshor Daulah, Polri: Total Ada 9 Tersangka Ditangkap Pekan Ini
  • 3 Cara Menyimpan Daun Bawang, Ada yang Bisa Tahan Sampai 6 Bulan
  • Maskapai Ini Bikin Anak 14 Tahun Telantar Sendirian di Negara Berbeda
  • Warga Dengar Ledakan Dalam Kebakaran Gudang Tiner di Tangerang
  • Emiten Minuman Multi Bintang (MLBI) Siap Guyur Dividen Jumbo ke Investor, Cek Jadwalnya!
推荐内容
  • Mengenal Saraf Kejepit yang Berbahaya Tapi Sering Disepelekan
  • Naik! Hasil Jasa Asuransi TUGU Tembus Rp228 Miliar Usai Terapkan PSAK 117
  • Warga Dengar Ledakan Dalam Kebakaran Gudang Tiner di Tangerang
  • Polisi Kantongi Identitas Bandit Begal Motor Modus Tuduh Korban Pelaku Kekerasan di Jagakarsa Jaksel
  • Segini Besaran Dana Bansos PKH yang Diterima Siswa SD, SMP, SMA, Tertinggi Rp2 Juta Per Tahun
  • Ogah Jemawa Meski Diusulkan jadi Pj Gubernur Pengganti Anies, Kasetpres: Ya Masih Biasa