Presiden Macron Sebut Candi Borobudur Lambang Keunggulan Manusia
Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, menyampaikan kekaguman mendalam terhadap Candi Borobudur saat melakukan kunjungan ke situs warisan budaya dunia tersebut bersama Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis, 29 Mei 2025. Kunjungan ke Candi Borobudur ini menjadi bagian istimewa dalam rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Macron ke Indonesia.
Di tengah suasana pegunungan dan panorama arsitektur kuno yang memukau, Macron menyampaikan refleksi spiritual dan kulturalnya terhadap situs yang dibangun lebih dari seribu tahun silam itu. “Dipakai sebagai tempat ibadah juga merupakan adikarya spiritual arsitektur yang merupakan bukti dari keunggulan Indonesia,” ujar Presiden Macron dalam keterangannya usai berkeliling candi.
Menurut Presiden Macron, kehadiran Borobudur yang dibangun sejak abad ke-8 Masehi, serta keberlanjutan perannya hingga kini, menunjukkan kekuatan budaya Indonesia. Salah satunya adalah sebagai sumber inspirasi tidak hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di panggung global.
“Ini adalah demonstrasi dari pengaruh budaya Indonesia yang diingatkan di sini,” lanjutnya.
Baca Juga: Presiden Prabowo dan Presiden Macron Kunjungi Candi Borobudur, Tegaskan Nilai Persahabatan dan Toleransi Antarbangsa
Presiden Macron juga menyoroti makna spiritual Borobudur yang tak lekang oleh waktu. Candi ini, kata Presiden Macron, tidak hanya sebagai destinasi wisata sejarah, tetapi juga sebagai tempat ibadah yang sarat nilai universal.
“Akan tetapi Borobudur juga menurut saya yang saya katakan adalah tempat ibadah dan ada ratusan ribuan orang yang datang beribadah yang juga menunjukkan pesan universal, toleransi, rasa hormat yang disampaikan oleh Indonesia,” ucap Macron.
Presiden Macron turut memuji kerja sama antara Indonesia dan UNESCO yang telah berhasil melestarikan Borobudur, menjadikannya simbol keberhasilan multilateralisme dan semangat kolaborasi internasional.
“Borobudur adalah kesaksian atas kelebihan dari multilateralisme dan spirit kemitraan karena dengan bekerja sama antara pemerintah Indonesia dan UNESCO beberapa dasawarsa lalu telah berhasil melestarikan candi ini dan mendaftarkannya di warisan budaya dunia UNESCO,” ungkap Presiden Macron.
Presiden Macron pun menyampaikan penghormatan tinggi terhadap kekayaan sejarah dan artistik bangsa Indonesia, yang menurutnya tak hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga inspirasi bagi dunia.
“Jadi di tempat inilah saya ingin menyampaikan rasa hormat kami yang mendalam, rasa kagum terhadap kekayaan sejarah artistik dan budaya Indonesia. Candi ini bukan hanya monumen melainkan lambang keunggulan manusia, sumber inspirasi untuk seluruh dunia,” ucap Presiden Macron.
“Itulah juga yang menyatukan kita dan sejak kemarin kita membicarakan titik temu kita adalah hubungan yang ada antara budaya, kreasi, unsur pemersatunya dan inilah yang memersatukan kedua bangsa dan rakyat kita,” pungkasnya.
Kunjungan ini sekaligus memperkuat diplomasi budaya antara Indonesia dan Prancis, menjadikan Borobudur sebagai simbol persahabatan dan titik temu peradaban antarbangsa.
下一篇:Banyak Turis Thailand Ditolak Masuk Korea, Warganya Saling Tuduh
相关文章:
- Setelah 37 Tahun, Anies Baswedan Resmikan Gereja Bethel Indonesia Amanat Agung
- Kolaborasi Kemenkumham dan Pemprov Banten Lewat Festival Layanan Hukum dan HAM
- VIDEO: Wahana Harry Potter Terbaru Dibuka, Siap Saingi Disney World
- Tips Pramugari buat Penumpang: Beli Tiket Pesawat Langsung ke Maskapai
- Tak Cuma Kejar Laba, Sun Life Tekankan Komitmen Kesehatan Generasi Bangsa
- Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap sebut Independensi Pansel Mulai Diuji
- Go to RCA
- Turki Denda Penumpang yang Buru
- Bobby Nasution Klaim Kantongi Dukungan 8 Parpol, Pede Lawan Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut
- KPK Sita Sejumlah Aset Senilai Rp 27,4 Miliar Dalam Korupsi Proyeksi Jalur Kereta
相关推荐:
- KLHK Tambah 60 Stasiun Pemantau Kualitas Udara di Wilayah Rawan Kebakaran
- Ke Bareskrim, BP2MI Minta 2 Perusahaan Penyalur Ilegal Disikat!
- Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap sebut Independensi Pansel Mulai Diuji
- Marak Pemalsuan Pelumas di Masyarakat, Begini Saran Pertamina
- Gegara Kelakuan Istri Posting Soal Politik, Tentara Aktif Dihukum KSAD
- Ini Harapan Bamsoet untuk Polri di Hari Bhayangkara ke
- Kejagung Beberkan Peran Harvey Moeis dan Helena Lim Dalam Kasus Dugaam Korupsi Timah
- Studi: 15 Kota di Dunia yang Mulai Ditinggalkan Turis Saat Musim Panas
- KPK Selidiki Dugaan Korupsi di Pemkot Semarang
- Petinggi Sunda Empire Minta Keringanan Hukuman
- Daya Beli MinyaKita Menurun Usai HET Dinaikkan, Kemendag Buka Suara
- 5 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal
- Gebrakan Penting Kapolda Fadil Sungguh Mengejutkan, Mohon Simak Baik
- Pegi Setiawan Alias Perong Dipastikan Dalang Utama Pembunuhan Vina Cirebon
- FOTO: Pameran Terbesar, Kala Doraemon 'Menginvasi' Bangkok
- 3 Daun untuk Kesehatan Mata: Cara Alami Jaga Fungsi Penglihatan
- Cara Pengukuran Arah Kiblat 27 Mei 2024 oleh Kemenag, Simak Penjelasannya!
- Lebih Baik Mandi Malam atau Pagi Hari?
- 7 Makanan Ini Tak Boleh Dimakan Bareng Teh, Ada Minuman Favorit Kamu
- Pemadaman Listrik Spanyol